Toko Online
Cyberpreneurship Pertemuan 9
TOKO ONLINE
Toko online adalah sebuah toko yang beroperasi di dunia maya
sehingga penjual dan pembeli bisabertransaksi tanpa harus bertemu secara
langsung.
Kekurangan Toko Online
·
Diperlukan keahlian khusus untuk membuat
danmengoperasikannya
·
Produk hanya dilihat oleh orang yang
mempunyaiakses internet
·
Sering terjadi penipuan dalam transaksi online
·
Dikenakan biaya tambahan untuk pengirimanbarang
Kelebihan Toko Online
·
Menghemat biaya operasional jika
dibandingkantoko fisik
·
Bisa dioperasikan dari mana saja dan kapan saja
·
Produk bisa dilihat selama 24 jam / hari qArea pemasaran menjadi
sangat luas
·
Transaksi jual beli menjadi lebih mudah
Pengoperasian
Toko Online
1. Pemasok adalah pihak yang menyediakan,
mendistribusikan, dan memasarkan suatu produk yang biasanya akan dikirim
langsung ke konsumen.
2. Pengecer/Reseller merupakan orang atau
pihak yang menjual kembali produk atau supplier orang lain dimana reseller ini
berdiri sendiri. Biasanya reseller mendapatkan harga murah atau harga grosir.
3. Dropshipper, tidak
menyimpan barang, mereka memasarkannya ke pembeli potensial. jika pembeli
melakukan pembelian, barang dikirim dari pemasok ke konsumen secara langsung,
tetapi atas nama dropshipper.
Cara
Pembayaran Untuk Toko Online
Transfer
Bank Metode pembayaran yang paling banyak digunakan. Termasuk virtual account
yang sudah terintegrasi dengan e-commerce.
1. Kartu kredit, Saat ini, pembayaran
kartu kredit biasanya aman, karena dilengkapi dengan penjaga penipuan, 3DS
dinamis, dan sistem seperti On-Us Routing
2. Ritel Tunai, Pembayaran dilakukan
secara tunai di Alfamart dan Indomaret di seluruh Indonesia.
3. eWallet, Pembayaran melalui e-Wallet
termasuk yang paling populer saat ini. Diantaranya Ovo, Dana, Link Aja, hingga
Shopee Pay dan Gopay.
4. Kredit Tanpa Kartu, Pembayaran kredit/cicilan
tanpa kartu kini semakin marak. Misal seperti Kredivo/
5. Direct Debit, Pembayaran yang
langsung menarik uang dari rekening bank pengguna, cocok untuk pembayaran
berulang tanpa OTP.
6. COD atau Cash On Delivery, Pembeli
membayar setelah menerima barang di tangan, hal ini memungkinkan minimnya
penipuan yang akan dialami oleh pembeli.
Riset
Yang Harus Dilakukan Sebelum Membuka Toko Online
1. Cari Tahu
Kebutuhan Pasar Terlebih Dahulu
Jangan hanya
Memutuskan ide bisnis, Anda harus mencari tahu apa yang paling dibutuhkan pasar
saat ini. Sebagus apapun produk yang akan dijual nantinya jika tidak dibutuhkan
masyarakat, sulit untuk dijual. Pastikan produk yang menjadi bahan utama bisnis
online Anda mampu menyelesaikan permasalahan masyarakat umum. Misalnya, saat
ini banyak yang mencari vitamin penambah daya tahan tubuh, sayuran organik,
ramuan herbal tradisional dan lain sebagainya.
2. Cari Tahu
Tren Terbaru
Mengetahui
tren konsumen terkini akan mendukung kesuksesan bisnis online yang akan Anda
jalankan. Anda dapat memulai dengan mengetikkan beberapa kata kunci di mesin
pencari. Apa yang paling banyak dicari. Maka dari situ anda bisa mengetahui
trend terbaru yang bisa menghasilkan pundi-pundi uang dari hasil penjualan
online tersebut. Jadi jangan pernah memulai bisnis sebelum Anda mengetahui
trennya.
3. Tentukan
Peluang Pasar Target Produk
Menentukan
target pasar sangat penting agar penjualan Anda fokus pada kelompok. Anda dapat
membagi kelompok sasaran berdasarkan demografi mengenai jenis kelamin, usia, lokasi
tempat tinggal, pekerjaan, pendapatan, pendidikan, dan sebagainya.
Dari
kelompok demografi kemudian tentukan berdasarkan psikologis. Berkaitan dengan
minat, hobi, nilai-nilai tertentu yang mungkin berkaitan dengan agama dan
norma. Semakin spesifik, semakin mudah bagi penjual untuk menentukan materi
bisnis online.
4. Tentukan
Harga Jual Suatu Produk
Memulai
bisnis Toko online, Anda mungkin akan kesulitan menentukan harga jual. Meski
tujuan awalnya untuk riset pasar, sebaiknya jangan membanting harga di awal.
Akan lebih sulit untuk mengedukasi pasar tentang harga ini. Segera tentukan
harga jual standar dimana penjual sudah mendapat untung. Dengan begitu, jika
suatu saat harus menaikkan harga karena alasan tertentu, akan lebih fleksibel.
Pengusaha tidak rugi, konsumen bisa mengerti.
Etika
Dalam Menjalankan Online Shop
1. Selalu
Bersikap Ramah Kepada Pembeli
Saat
berjualan online, Anda akan menemukan berbagai jenis karakter konsumen. Oleh
karena itu, Anda harus selalu ramah kepada konsumen untuk mendapatkan kesan
pertama yang baik. Tidak hanya kesan pertama, menjaga citra sebagai toko online
yang baik dan ramah harus selalu dijaga karena keramahan merupakan salah satu
hal yang dapat membuat pembeli kembali lagi untuk membeli.
2. Membalas
Semua Pertanyaan yang Diajukan Pembeli
Terkadang
konsumen online akan lebih sering bertanya untuk memastikan barang yang akan
mereka beli kualitasnya bagus atau tidak. Anda sebagai penjual harus menjawab
semua pertanyaan yang diajukan konsumen agar mereka merasa lebih percaya diri
dengan produk yang dijual. Dengan begitu, mereka tidak akan ragu untuk membeli
lagi di toko Anda.
3. Selalu
Menyapa dengan Panggilan yang Sopan
Untuk awal
yang baik, ketika Anda memulai komunikasi, biasakan untuk menelepon konsumen
dengan menelepon ayah atau ibu Anda. Tetapi tergantung pada audiens target
Anda, panggilan dapat didasarkan pada usia dan jenis kelamin. Sebagai
komunikasi awal Anda harus memanggil mereka dengan nama yang sopan agar
konsumen merasa lebih dihargai.
Komentar
Posting Komentar